Cileungsinews.id | Kasus Covid-19 pada kalangan pelajar di Kota Bogor kini sudah mengalami penurunan, bahkan hingga tidak ada kasus, hal ini dinyatakan oleh humas Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor.
Humas Disdik Kota Bogor, Ivan Verdian mengatakna, kasus Covid-19 dikalangan pelajar saat ini sudah melandai.
Baca Juga:
Mantan Bupati Tanjabbarat Melarang Masyarakat Memanen di Tanah Sendiri
"Kasus Covid-19 sekarang terhitung 0 kasus, udah nggak ada penambahan," ucapnya kepada wartawan, Rabu (9/3/2022).
Menurutnya dengan melandainya kasus Covid-19 ini maka, pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Bogor bisa terlaksana.
Biarpun PTM digelar, hanya ada sekolah-sekolah tertentu saja yang dapat menjalankan PTM ini, karena harus memenuhi persyaratannya terlebih dahulu.
Baca Juga:
Angka Kasus Covid-19 Naik, MPR RI: Tetap Waspada Meski WHO Cabut Status Pandemi
Ivan mengungkapkan bahwa mengenai PTM tersebut, Disdik Kota Bogor masih menunggu keputusan dari Satgas Covid-19.
"Biarpun dilakukan PTM, sekolah-sekolah tersebut akan dicek kembali kesiapannya dan tidak seluruhnya masuk sekolah," katanya.
Diketahui, sebanyak 1.108 orang total keseluruhan yang terpapar Covid-19 dikalangan pelajar.
Menurut data yang diberikan kepada wartawan oleh Disdik Kota Bogor, jumlah kasus Covid-19 per tanggal 26 Januari hingga 8 Maret sebanyak 1.108 dari 33 sekolah yang berada di Kota Bogor.
Berikut rincian data Covid-19 pada sekolah-sekolah di Kota Bogor per tanggal 26 Januari hingga 8 Maret 2022.
- Total : 1.108 kasus
- Tanpa gejala : 617 kasus (56%)
- Gejala ringan : 455 kasus (41%)
- Gejala berat : 36 kasus (3%)
- Selesai isoman : 1.108 kasus (100%)
- Masih aktif : 0 kasus
- Penambahan kasus : 0 kasus
- Belum vaksin Covid-19 : 15 orang (1%)
- Vaksin Covid-19 dosis 1 : 19 orang (2%)
- Vaksin Covid-19 dosis 2 : 1.002 orang (90%)
- Vaksin Covid-19 dosis 3 (booster) : 72 orang (6%). [jat]