WAHANANEWS.CO, Cileungsi - Melaksanakan arahan Bupati Bogor Rudy Susmanto, Wakil Bupati (Wabup) Bogor Jaro Ade melakukan kunjungan langsung untuk meninjau jembatan yang putus akibat pergerakan tanah dan longsor di wilayah Kecamatan Sukamakmur. Pada kesempatan yang sama, ia juga meninjau pelayanan di RSUD Cileungsi pada Jumat (7/3/2025).
Ade mengungkapkan, peninjauan ini dilakukan untuk memastikan langkah-langkah penanganan yang tepat terhadap kerusakan infrastruktur dan untuk memberikan dukungan kepada masyarakat terdampak bencana.
Baca Juga:
Bupati Bogor Tekankan Kolaborasi Sebagai Kunci Atasi Banjir Sungai Cikeas-Cileungsi
Dalam kesempatan tersebut, Ade menyampaikan pentingnya percepatan penyelesaian proyek-proyek strategis nasional yang dapat mengatasi permasalahan banjir di wilayah timur Kabupaten Bogor, khususnya di daerah Gunung Putri.
"Kami telah membahas masalah ini dalam rapat koordinasi dengan Pak Gubernur dan Pak Bupati. Salah satu solusi yang diharapkan dapat mengatasi banjir adalah penyelesaian bendungan Cijurai dan Cibeet. Kami meminta kepada pemerintah pusat untuk segera merealisasikan proyek ini," katanya.
Selain meninjau dampak bencana di Sukamakmur, Ade juga mengunjungi RSUD Cileungsi untuk memantau pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Baca Juga:
9 Debt Collector Mata Elang Ditangkap Polisi Usai Rampas Motor Siswi di Cileungsi
Dalam kunjungan tersebut, ia mengapresiasi kinerja tim medis yang telah berupaya maksimal dalam memberikan pelayanan kepada pasien, meskipun di tengah situasi yang penuh tantangan.
Lebih lanjut, ade menyampaikan bahwa di Sukamakmur, masyarakat yang terdampak bencana berharap adanya relokasi mandiri.
"Saya mendukung aspirasi masyarakat untuk relokasi mandiri. Kami berharap mereka dapat pindah ke tanah atau rumah keluarga, yang lebih aman dari bencana, tanpa harus tinggal di lokasi yang terdampak pergerakan tanah," ucapnya.
Ade juga mengapresiasi kepada BPBD dan Dinas PUPR yang telah bekerja keras dalam menangani jalan-jalan yang terputus akibat bencana. Ia menambahkan, beberapa titik jalan dan jembatan yang rusak parah membutuhkan kerja sama dengan pihak TNI dan Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) untuk mempercepat pemulihan.
"Kerja sama antar instansi, seperti TNI dan BNPB, sangat diperlukan untuk mempercepat penanganan bencana di beberapa titik yang terputus. Kami sangat mendukung upaya-upaya tersebut agar masyarakat segera dapat merasakan manfaatnya," ujarnya.
Dengan adanya langkah-langkah strategis dan sinergi antar pihak terkait, Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemdakab) Bogor berharap dapat memberikan solusi yang efektif bagi masyarakat yang terdampak bencana serta meningkatkan kualitas pelayanan publik di daerah ini.
[Redaktur: Amanda Zubheor]